Advertisement
Komitmen PLN untuk Rakyat, Listrik Andal Dukung Industri Energi Hijau di KEK Kendal

Advertisement
KENDAL--PT PLN (Persero) memastikan keandalan pasokan listrik dalam acara penting kunjungan kerja Menteri Perindustrian Republik Indonesia ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Kamis (19/6). Kegiatan ini ditandai dengan peresmian dan penandatanganan kerja sama pendirian pabrik panel surya terintegrasi pertama dan terbesar di Indonesia milik PT Trina Mas Agra Indonesia (TMAI).
Beroperasi di jantung kawasan industri Kendal, pabrik TMAI siap memproduksi hingga 1,4 juta panel surya per tahun, dengan teknologi generasi terbaru yang mampu menghasilkan panel hingga 720 Wp dan efisiensi 23,2 persen. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Trina Solar Co Ltd, PT Daya Sukses Makmur Selaras (anak usaha Sinar Mas Group), dan PT PLN Indonesia Power Renewable.
PLN hadir dengan dukungan penuh melalui pengamanan sistem kelistrikan untuk memastikan seluruh rangkaian acara berlangsung lancar tanpa gangguan.
“Acara ini adalah langkah penting dalam perjalanan menuju transisi energi nasional, dan PLN siap mengawal dari sisi keandalan listrik. Kami pastikan seluruh sistem berjalan stabil untuk mendukung peresmian dan aktivitas industri di kawasan ini,” ujar Sugeng Widodo, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta.
PLN menyalurkan listrik ke gedung utama acara melalui jalur jaringan khusus yang sudah teruji keandalannya, didukung dengan perangkat cadangan seperti UPS agar pasokan tetap stabil. Di area tenda utama, PLN dan penyelenggara juga menyiapkan genset cadangan dan sistem pendukung lainnya untuk memastikan semua perangkat seperti videotron, tata cahaya, dan sistem suara berfungsi optimal.
“Kami sudah lakukan simulasi dan pengecekan menyeluruh sebelum acara. Ini bagian dari komitmen kami sebagai penyedia listrik untuk rakyat, yang tidak hanya menyala, tapi menyokong masa depan energi bersih dan industri nasional,” tegas Sugeng.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadiran TMAI menjadi tonggak penting dalam menciptakan ekosistem industri panel surya nasional yang mandiri dan kompetitif. Pabrik ini berinvestasi lebih dari Rp 1,5 triliun dan menyerap 640 tenaga kerja, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah hingga 8 persen per tahun.
Direktur TMAI, Ooi Kok Tiong, juga menegaskan bahwa pabrik ini turut mempercepat hilirisasi industri energi, dan mendukung ketahanan energi nasional melalui pengembangan rantai pasok secara menyeluruh.
Sugeng menambahkan, PLN bangga menjadi bagian dari proyek besar ini karena sejalan dengan arah transformasi PLN.
“Listrik untuk rakyat bukan hanya soal menyalakan lampu. Ini soal memberi kehidupan, membuka lapangan kerja, dan membangun masa depan energi hijau. PLN akan terus hadir mendukung investasi strategis seperti ini,” pungkasnya.
Dengan kesiapan infrastruktur dan semangat kolaborasi, PLN terus berperan sebagai penggerak pertumbuhan industri hijau, mendukung ekonomi berkelanjutan, dan memastikan energi yang terjangkau dan andal bagi seluruh rakyat Indonesia.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menikmati Wisata Sungai di Canden Bantul
- Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
- Daftar Tempat Wisata dengan Antrean Terlama, Pengunjung Harap Bersabar
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
Advertisement

Satpol PP Kota Jogja Terus Sosialisasi Bahaya Rokok Ilegal ke Pedagang
Advertisement

Malam 1 Suro 2025 Bertepatan dengan Jumat Kliwon, Makna, Waktu dan Amalan yang Dilakukan
Advertisement
Advertisement
Advertisement