Advertisement

Universitas Madani Dampingi Kelompok Desa Prima Mekarsari Sitimulyo

Media Digital
Rabu, 17 September 2025 - 15:12 WIB
Jumali
Universitas Madani Dampingi Kelompok Desa Prima Mekarsari Sitimulyo Istimewa

Advertisement

Universitas Madani Dampingi Kelompok Desa Prima Mekarsari Sitimulyo Kembangkan Minuman Tradisional Teregistrasi P-IRT lewat Hibah Kemendiktisaintek 2025

 

BANTUL–Kelompok Prima Mekarsari di Kalurahan Sitimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul mengembangkan minuman tradisional berbasis tanaman lokal melalui rangkaian pelatihan intensif pada Agustus 2025 bertajuk “Pembuatan Jamu Antidiabetes Teregistrasi P-IRT untuk Peningkatan Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga”. Program ini terlaksana berkat dukungan pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui skema Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) tahun 2025. Sebagai bagian dari Program Desa Prima, kegiatan ini menekankan pemberdayaan perempuan di tingkat kalurahan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Advertisement

Pelatihan berfokus pada pemanfaatan tanaman obat keluarga seperti daun salam, sambiloto, temulawak, dan kayu manis. Peserta dilatih meramu hingga menghasilkan produk bernama “DIABITA”, minuman tradisional dalam bentuk kantong teh yang dikemas modern dan higienis. Produk ini telah memperoleh izin P-IRT dengan Nomor 160322005533700000003, dan dalam pemasarannya diposisikan sebagai minuman tradisional tanpa klaim khasiat, sehingga lebih menekankan aspek rasa dan keamanan untuk konsumsi sehari-hari.

Ketua kelompok Desa Prima Mekarsari, Ibu Sutriyati mengungkapkan rasa antusiasnya. “Kami jadi lebih percaya diri membuat produk yang higienis dan siap dipasarkan. Kegiatan ini bukan hanya menambah keterampilan, tapi juga memberi semangat untuk lebih mandiri secara ekonomi,” ujarnya.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim dosen Universitas Madani yang terdiri dari Kiki Rizki Handayani, M.Farm. (ketua pelaksana), Ns. Liza Novitasari Wijaya, M.Kep., dan Apt. Fitri Yuliani, M.Pharm.Sci., dengan dukungan mahasiswa Rohani dan Fadhel Syahri Mubaroq. Selain itu, hadir pula Apt. Suratman, S.Farm. sebagai pemateri eksternal. Materi pelatihan yang diberikan meliputi formulasi berbasis ilmiah, penerapan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB), praktik pengemasan modern, hingga strategi pemasaran sederhana.

Menurut Kiki Rizki Handayani, kegiatan ini merupakan langkah awal membangun sentra usaha minuman tradisional berbasis komunitas. “Kelompok Prima Mekarsari Sitimulyo memiliki potensi besar untuk menjadi sentra usaha keluarga yang tidak hanya menyehatkan tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Melalui dukungan pendanaan dari Kemendikbudristek tahun 2025, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran perempuan dalam pembangunan ekonomi keluarga sekaligus menghadirkan alternatif minuman sehat berbasis herbal yang berkelanjutan. (Advertorial)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi

Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi

Kulonprogo
| Rabu, 17 September 2025, 17:27 WIB

Advertisement

Ingat, Stres Bisa Berdampak pada Kualitas Sperma

Ingat, Stres Bisa Berdampak pada Kualitas Sperma

Lifestyle
| Selasa, 16 September 2025, 23:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement