Advertisement
PLN Dukung Wisata Tubing Genting Menjadi Destinasi Unggulan

Advertisement
KENDAL—Jelang Hari Kesaktian Pancasila 2025, PT PLN (Persero) UID Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta melalui PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan desa wisata Getas, yang terkenal dengan Wisata Tubing Genting melalui program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL).
Hal tersebut tertuang dalan acara peresmian TJSL PLN dalam penguatan infrastruktur pendukung di desa Wisata Getas, Kabupaten Kendal pada Selasa (16/9/2025).
Advertisement
Acara peresmian tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Kendal, Ibu Hj. Dyah Kartika Permanasari S.E, M.M, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata, Camat Singorojo dan Kepala Desa Getas.
BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Skema Impor BBM Satu Pintu Pertamina
Program bantuan TJSL kali ini adalah bantuan tahap ketiga yang berfokus pada peningkatan aksesibilitas dan kapasitas sumber daya manusia yang meliputi :
1. Pembangunan Jalan Akses menuju lokasi tubing sepanjang 750 meter dengan lebar 2,5 meter, untuk memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi para pengunjung.
2. Pelatihan Pemandu Wisata (Guide) bagi 20 orang pemuda setempat, untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan keamanan bagi wisatawan.
3. Pelatihan Barista Kopi bagi 20 orang pelaku UMKM, untuk menciptakan produk wisata kuliner yang unggul dan meningkatkan nilai jual kopi serta produk lokal lainnya.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari mengatakatan rasa terima kasih dan memberikan apresiasi kepada PT PLN (Persero) karena telah memberikan perhatian dalam bentuk nyata dengan bantuan TJSL kepada Pemerintah dan Desa Wisata Getas.
“Kami berterimakasih kepada PT PLN (Persero) yang selalu memberikan kontribusi nyata serta sinergitas yang baik bagi Pemerintah Kabupaten Kendal selama ini. Bantuan yang diberikan kepada desa Wisata Getas adalah bentuk perhatian dari PT PLN (Persero) untuk pemanfaatan masyarakat Getas dalam pengembangan wisata Tubing Genting”, ungkap Dyah.
Dyah juga menambahkan harapan kedepannya untuk desa Wisata Getas agar dapat menjadi salah satu wisata andalan yang ada di Kabupaten Kendal.
“Semoga wisata Tubing Genting yang telah di bantu TJSL PLN ini dapat dikelola dengan profesional, sehingga dapat menjadi salah satu desa wisata andalan, karena potensinya luar biasa, view-nya bagus, fasilitas mulai lengkap, sehingga menjadi daya tarik wisatawan”, imbuh Dyah.
Ditemui di kesempatan terpisah, General Manager UID Jateng & D.I.Yogyakarta, Bramantyo Anggun Pambudi, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada jajaran pemerintah daerah, yang secara konsisten mendukung setiap upaya pengembangan ekonomi dan pariwisata di Kabupaten Kendal.
“Terima kasih kepada jajaran pemerintah daerah yang telah membantu kelancaran pengembangan desa wisata Getas. Bantuan ini kembali sejalan dengan visi Pemerintah Daerah, khususnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, dalam mendukung pengembangan desa wisata dan ekonomi kreatif”, ungkap Bramantyo.
Bramantyo juga mejelaskan bahwa PLN akan terus memantau perkembangan dan siap memberikan dukungan sesuai kebutuhan, sebagaimana yang tertuang dalam roadmap pengembangan desa wisata hingga tahun 2026.
BACA JUGA: DPR RI Setujui Revisi RAPBN 2026, Belanja Negara Rp3.842,7 Trilun
“Melalui intervensi tahap ketiga ini, kami berharap tercipta akses yang lebih baik untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan, guide yang terlatih yang akan memberikan pengalaman wisata yang lebih professional dan aman. Dengan tujuan akhir bantuan TJSL adalah terciptanya kemandirian, di mana Pengelola Desa Wisata Getas mampu mengelola operasional secara mandiri”, jelas Bramantyo
Diketahui pada bantuan tahap pertama tahun 2022 PLN telah memberikan bantuan berupa peralatan tubing untuk digunakan sebagai fasilitas wisata water tubing. Dilanjutkan bantuan tahap kedua pada tahun 2024 berupa sarana dan prasarana yang saat ini sudah dapat dinikmati, diantaranya : taman dan alat bermain, mushola, area camping ground beserta 8 unit tenda, Gazebo, 5 unit tenant UMKM, perlengkapan tubing seperti rompi dan ban, pemasangan paving di area joglo, 1 unit drone untuk dokumentasi dan promosi, jaringan wifi, serta pemasangan instalasi listrik baru dengan daya 3.500 VA di area wisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Empat Kuliner Jepang yang Jadi Buruan Wisatawan Dunia
- Gen Z Dorong Tren Wisata 2025, Kuala Lumpur dan Bangkok Jadi Favorit
- Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Semarak Merah Putih Berkibar di Candi Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko
- Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
- Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
Advertisement

Respons Wamen Nezar Patria Terkait Usulan Satu Orang Satu Akun
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement