Bank Indonesia DIY Perkuat Peran Media Lewat Capacity Building

MAKASSAR — Bank Indonesia Kantor Perwakilan Daerah (KPwD) Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar kegiatan Capacity Building bagi wartawan DIY dan yang dikemas dengan kunjungan ke sejumlah desa wisata di Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang mengusung tema “Kiprah Bank Indonesia dalam Pertumbuhan Ekonomi Daerah” ini bertujuan memperkuat pemahaman wartawan terhadap peran Bank Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat daerah.

Kepala Unit Kehumasan BI DIY, Maya Mulyawati, dalam sambutannya menjelaskan alasan pemilihan Makassar sebagai lokasi kegiatan.

Kami memandang bahwa Makassar bukan hanya Gerbang Indonesia Timur, tetapi juga merupakan simbol penting dalam jaringan ekonomi nasional. Dengan pelabuhan internasional serta kekayaan budaya dan kuliner yang mendunia, Makassar memiliki posisi strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan. Potensi pariwisata, sejarah, dan budaya lokal menjadikan Makassar sebagai salah satu destinasi unggulan yang terus berkembang,” ujarnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi materi dari Dr. H. Muhammad Arafah, ST., MT, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, yang membahas Strategi pengembangan desa wisata di Sulawesi Selatan,

Arafah menyampaikan bahwa Sulawesi Selatan merupakan salah satu provinsi dengan jumlah desa wisata terbanyak di Indonesia. “Pada tahun 2024, Sulawesi Selatan memiliki 658 desa wisata, dan tiga di antaranya berhasil masuk ke dalam 50 desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024,” jelasnya.

Ia menambahkan, pengembangan desa wisata menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekonomi lokal sekaligus menjaga kearifan budaya masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku industri wisata diharapkan mampu menjadikan sektor pariwisata sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Selain mendapatkan materi, para peserta juga dijadwalkan mengunjungi sejumlah desa wisata di Sulawesi Selatan untuk melihat langsung praktik pengelolaan pariwisata berbasis komunitas. Melalui kegiatan ini, Bank Indonesia berharap insan media dapat memperluas wawasan dan mengangkat potensi ekonomi daerah melalui karya jurnalistik yang inspiratif dan konstruktif. (Advertorial)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News