Advertisement
Bupati Magelang Tegaskan Peningkatan Pelayanan di HUT PDAM ke-45
Bupati Magelang Grengseng Pamuji beserta jajaran saat menghadiri acara HUT Ke 45 Perumda PDAM Tirta Gemilang. / ist
Advertisement
KOTA MUNGKID—Perumda PDAM Tirta Gemilang Kabupaten Magelang memperingati HUT ke-45 dengan menegaskan komitmen meningkatkan layanan air bersih, pelestarian lingkungan, dan kepedulian sosial bagi masyarakat. Acara berlangsung meriah di Gedung Aula PDAM Tirta Gemilang, Sawitan, Kota Mungkid, Selasa (2/12/2025), dengan rangkaian kegiatan yang mencakup bantuan sosial, konservasi mata air, dan pengembangan produk.
Peringatan HUT ini juga turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Rektor Unidar Magelang, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Inspektur, Kepala Bappeda dan Litbangda, Kepala BPBD, Kepala DPUPR, Kepala DLH, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA, Kepala Bagian Prokompim, serta jajaran camat dan kepala desa dari Sawangan, Krogowanan, Butuh, dan Gondowangi.
Advertisement
Bupati Magelang Grengseng Pamuji dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Perumda PDAM Tirta Gemilang atas perjalanan panjang dan dedikasinya selama 45 tahun dalam melayani kebutuhan air bersih masyarakat.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Perumda Air Minum Tirta Gemilang yang telah berdedikasi selama 45 tahun memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakat Kabupaten Magelang. 'Mengalirkan Manfaat, Menumbuhkan Kehidupan' merupakan cerminan perjalanan panjang perusahaan dalam memberikan layanan air minum yang bermanfaat luas bagi masyarakat,” kata Grengseng Pamuji.
BACA JUGA
Ia menjelaskan bahwa Perumda PDAM Tirta Gemilang telah memiliki 9 sub unit pelayanan, 78.000 sambungan rumah, dan melayani 15 dari 21 kecamatan di Kabupaten Magelang. Perusahaan memanfaatkan 21 mata air dan 1 sumur dalam untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Grengseng Pamuji juga menegaskan pentingnya pelestarian lingkungan untuk mempertahankan debit mata air yang dimanfaatkan masyarakat.
"Perawatan dan pelestarian sumber air perlu terus diperhatikan, salah satunya dengan menanam pohon konservasi seperti aren, jinitri, beringin, serta berbagai tanaman buah. Upaya ini telah dilakukan di Mata Air Semaren dan Mata Air Citrosono bekerja sama dengan desa dan lembaga pendidikan,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama juga diserahkan bantuan sosial dan lingkungan sebagai bentuk kepedulian. Perumda Tirta Gemilang menyalurkan bantuan sembako, bibit pohon, benih ikan, dan santunan anak yatim di sejumlah desa serta dukungan logistik untuk BPBD Kabupaten Magelang.
Direktur Utama Perumda PDAM Tirta Gemilang, Agus Tri Suharyono menyampaikan bahwa di usia 45 tahun ini, PDAM Tirta Gemilang berkomitmen meningkatkan kualitas layanan air bersih dan kontribusi PAD Kabupaten Magelang.
"Usia 45 tentunya bukan usia muda lagi, saatnya kita berbenah untuk lebih baik. Saat ini kami melayani 78.000 sambungan rumah. Air baku kami berasal dari 21 mata air dan 1 sumur dalam. Alhamdulillah, berkat bimbingan Bapak Bupati, kami juga mampu berkontribusi memberikan PAD kepada Kabupaten Magelang. Kami komitmen untuk terus meningkatkannya," kata Agus.
Agus menjelaskan berbagai kegiatan HUT ke-45, termasuk konservasi mata air Semaren dan Citrosono, penebaran 2.220 bibit ikan, promo pemasangan sambungan baru, pembuatan sumur resapan di dua lokasi, serta fasilitasi legalitas UMKM.
"Kami juga menyalurkan bantuan sembako, santunan anak yatim, serta bantuan tanggap darurat kebencanaan melalui BPBD Kabupaten Magelang. Selain itu, kami menandatangani kerja sama joint brand AMDK dengan Universitas Tidar. Harapan kami, seluruh rangkaian kegiatan ini membawa manfaat luas bagi masyarakat,” harapnya. (Advertorial)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis
- Cara Bersihkan Koper Usai Liburan agar Bebas Bakteri dan Bau
- Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- GIPI Sebut UU Kepariwisataan Baru Sejarah Kelam, Ini Alasannya
Advertisement
Akses Srikeminut Terputus, Bantul Siapkan Jalan Darurat Bambu
Advertisement
Tahun Kuda Api 2026: Asal Usul Shio dan Pengaruh Energi
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



